Artikel Umum

now browsing by category

 

UPT Pelatihan Kementan Raih Akreditasi Perpustakaan Kategori A

Dalam membangun SDM Pertanian unggul, Kementerian Pertanian terus meningkatkan literasi melalui peran perpustakaan. Hal ini selaras dengan harapan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo tentang keterkaitan literasi dengan SDM pertanian yang menjadi penentu sukses pembangunan pertanian.

“Bicara modern, bicara literasi. Bicara literasi, bicara kapasitas. Bicara kapasitas, bicara kekuatan. Perpustakaan menjadi penanda bahwa agenda perjalanan esok hari tidak meninggalkan masa kemarin,” Kata SYL.

Sementara Kepala Badan PPSDMP, Dedi Nursyamsi menyampaikan bahwa  pengembangan literasi melalui perpustakaan di jajaran BPPSDMP sejalan dengan upaya dan target Kementan. “Tujuan pembangunan pertanian adalah meningkatkan kesejahteraan petani. Hal itu akan diwujudkan dengan peningkatan kemampuan SDM, termasuk di dalamnya peningkatan literasi para petani, penyuluh, dan SDM pertanian lainnya,” Ujar  Dedi.

Sejalan dengan hal tersebut, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelatihan lingkup BPPSDMP terus berupaya meningkatkan pelayanan perpustakaan  diantaranya dengan mengajukan akreditasi perpustakaan, tidak terkecuali UPT BBPP Batu Kementan.

Setelah melalui proses akreditasi perpustakaan pada bulan November 2022 yang lalu, pada Selasa (21/02/2023) bertempat di Savero Hotel Depok,  BBPP Batu menerima sertifikat akreditasi perpustakaan kategori A dari Lembaga Akreditasi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.

Sertifikat di serahkan oleh Direktur Standardisasi dan Akreditasi Perpustakaan Perpusnas RI, Supriyanto pada kegiatan Temu Teknis dan Workshop Pengembangan dan Pengelolaan Perpustakaan Mendukung Smart Library lingkup Kementerian Pertanian. Supriyanto menjelaskan bahwa dengan akreditasi, akan meningkatkan kepercayaan masyarakat (pemustaka) terhadap kinerja perpustakaan serta menjamin konsistensi kualitas kegiatan perpustakaan.

Sementara Kepala BBPP Batu, Sabir menyampaikan dengan Akreditasi yang telah diperoleh perpustakaan BBPP Batu diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan pemustaka yang berkunjung   dan menjamin konsistensi kualitas kegiatan BBPP Batu dalam pengelolaan sumber informasi dibidang peternakan

“Semoga dengan akreditasi ini tidak menjadikan kita langsung berpuas diri, namun justru menjadi penyemangat untuk terus meningkatkan pelayanan bagi pemustaka dalam mewujudkan SDM Bidang peternakan yang unggul” Pungkas Sabir. DWI/BBPPBATU

Tingkatkan Kompetensi Aparatur, Kementerian Pertanian Gelar Pelatihan Pengolahan Hasil Daging

Produk olahan hasil ternak khususnya daging, merupakan salah satu bahan pangan strategis dalam menunjang pembangunan nasional khususnya dalam penciptaan SDM yang berkualitas. Mengingat produk ini memiliki kandungan gizi esensial seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral seimbang yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.

Produk olahan daging banyak digemari oleh masyarakat karena selain gizinya yang lengkap namun rasanya pun lezat. Akan tetapi Bahan Pangan asal hewani mempunyai sifat yang mudah rusak, untuk mengantisipasi kerusakan bahan pangan asal ternak tersebut, dibutuhkan penerapan proses produksi yang baik sebagai salah satu faktor penting untuk menghasilkan produk olahan hasil ternak yang memenuhi mutu standar, aman dan layak dikonsumsi sesuai persyaratan kesehatan pangan yang telah ditetapkan

Berdasarkan hal tersebut,  Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) melalui Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu  menggelar Pelatihan Pengolahan Hasil Daging bagi Aparatur selama 7 hari mulai tanggal 01 – 07 Februari 2023.

Pelatihan diikuti sebanyak 30 peserta yang berasal dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY, Banten, NTB, dan Sulawesi Selatan. Dengan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap dan kompetensi kerja aparatur dalam bidang pengolahan hasil daging.

Hal ini selaras dengan apa yang selama ini di sampaikan oleh Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi bahwa BPPSDMP berada di garis terdepan dalam pembangunan SDM pertanian. “Itu berarti segala sesuatu yang terkait peningkatan kapasitas SDM merupakan tugas BPPSDMP” kata Dedi.

Selama mengikuti pelatihan, peserta akan mendapatkan materi dari fasilitator dan praktisi yang kompeten di bidangnya. Di antaranya dari Widyaiswara BBPP Batu, Praktisi dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Kemenag Jawa Timur serta Ketua Industri Kecil Menengah (IKM) Jawa Timur.

Adapun materi yang diterima peserta antara lain tentang Dasar-dasar Pengolahan Daging, Keamanan Pangan Olahan Daging, Pembuatan Sosis, Abon, Bakso, Beef Patties, Nugget, Pengemasan dan Pemasaran Produk Olahan Daging serta Praktek Kompetensi Usaha Olahan Daging (PKL) di IKM Abon Pak Gondo Tulungagung.

Diharapkan setelah kembali ke daerah asal, peserta dapat mentransferkan ilmu yang di peroleh selama pelatihan kepada masyarakat di wilayah kerjanya sehingga dapat meningkatkan produksi serta produktivitas.

Hal ini sesuai dengan arahan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), yang mengatakan pertanian tidak boleh berhenti sekejap pun, peran petani dan penyuluh sangat penting untuk pertanian. “Penyuluh harus mendampingi petani. Agar produksi pertanian dapat tetap terjaga. Karena, pertanian harus menyediakan pangan bagi seluruh masyarakat,” kata Mentan SYL. DWI/SALSA/BBPPBATU

© 2023: Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu | GREEN EYE Theme by: D5 Creation | Powered by: WordPress