Dalam upaya Meningkatnya pengetahuan, keterampilan, sikap dan kompetensi kerja penyuluh dalam rangka meningkatkan kesejahteraan petani, Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu mengawali tahun 2024 dengan menggelar Pelatihan Dasar Fungsional Penyuluh Pertanian Ahli.
Rangkaian Pelatihan dilaksanakan selama 21 (dua puluh satu) hari, mulai tanggal 16 februari sampai 8 maret 2024 secara blended learning (online dan luring). Kegiatan pelatihan dibuka pada hari Jum’at (16/02/2024) secara online oleh Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu, Sabir. Pelatihan ini diikuti oleh 30 orang ASN yang diangkat sebagai Fungsional Penyuluhan Pertanian yang berasal dari Propinsi Jawa Tengah, Banten, Jawa Timur, Papua Barat, NTB dan Bali.
Dalam beberapa kesempatan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, menyampaikan bahwa untuk mencapai produktivitas yang baik dibutuhkan SDM petani dan penyuluh pertanian yang handal. Untuk mencapai kualifikasi tersebut adalah tugas dari widyaiswara dan pengelola pelatihan pertanian. “Segala sesuatu yang terkait peningkatan kapasitas SDM merupakan tugas BPPSDMP,” ujar Dedi.
Sementara itu, Kepala BBPP Batu, Sabir dalam sambutannya menyampaikan bahwa tantangan pertanian saat ini semakin besar dalam upaya menyediakan pangan bagi 180 juta penduduk Indonesia. Oleh karena itu diperlukan SDM penyuluh pertanian yang handal dalam mendampingi dan mengawal petani dilapangan untuk meningkatkan produktifitas usahanya.
Lebih lanjut, Sabir menyampaikan bahwa untuk menjadi penyuluh pertanian yang sukses, minimal terdapat 9 indikator yang harus dipedomani dalam bekerja. Adapun indikator tersebut antara lain 1). Memiliki data potensi wilayah, 2) Menyusun programa penyuluhan pertanian, 3). Menyusun Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian, 4). Melakukan desiminasi teknologi informasi kepada pelaku utama, 5). Mendorong tumbuh kembangnya kelembagaan petani, 6). Meningkatnya kapasitas pelaku utama, 7). Meningkatkan akses pelaku utama terhadap pasar, 8). Meningkatnya produktifitas dan 9). Meningkatnya pendapatan dan kesejahteraan petani.
Pada pelatihan ini peserta akan di bekali materi oleh narasumber dan fasilitator yang kompeten dibidangnya yang berasal dari Pusat Penyuluhan Pertanian BPPSDMP, Dinas Pertanian Propinsi Jawa Timur, Penyuluh BPP Dau serta Widyaiswara BBPP Batu. Dimana selama 10 hari, peserta akan memperoleh materi secara online dan selama 11 hari peserta akan mengikuti pelatihan secara luring di Balai.
Lebih lanjut, Ketua Kelompok Penyelenggaraan Pelatihan BBPP Batu, Dodik Suprapto menyampaikan bahwa setelah peserta mengikuti kegiatan pelatihan dasar fungsional, peserta akan lanjut mengikuti kegiatan sertifikasi kompetensi penyuluh pertanian selama 3 hari di balai. Diharapkan melalui rangkaian kegiatan mulai dari pelatihan dan serkom ini dapat menjadi bekal bagi para peserta dalam melaksanakan tugas di wilayah kerja masing-masing. Humas BBPP Batu
Sumber : https://www.swadayaonline.com/artikel/14508/Tingkatkan-Kapasitas-Penyuluh-BBPP-Batu-Gelar-Pelatihan-Dasar-Fungsional-Penyuluh-Pertanian-Ahli/
