Lawan Covid-19, Kementan RI Bagi Daging


Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyemangati petani dan ASN lingkup Kementan untuk peduli sesama.
- BIOSEKURITI DAN POLA PEMELIHARAAN TERNAK SAPI POTONG DI SAAT WABAH PMK (PENYAKIT MULUT DAN KUKU)
- Budidaya Ternak ditengah Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada Ternak
- Kementan RI Tingkatkan SDM Pertanian Melalui Penumbuhan P4S Wilayah NTB
- Bentuk Dukungan pada Usaha Binaan, BRI Serahkan Mesin Pengolahan Keju Mozzarella
- BPPSDMP Gembleng Admin dan Koordinator BPP melalui Pelatihan Manajerial
“Saat ini hati nurani harus dikedepankan daripada ego individu,” imbuhnya.

Kementerian Pertanian menyerukan untuk UPT lingkup pertanian termasuk juga Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) untuk melakukan aksi nyata sosial.
Aksi nyata tersebut dapat berupa pembagian sembako plus dan kegiatan lain yang meringankan masyarakat.
Kepala BPPSDMP Prof. Dr Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr menegaskan bahwa pertanian tidak diam di saat wabah Covid-19.
Sesuai instruksi Ka.Badan BPPSDMP untuk peduli sesama, BBPP Batu menyambut dengan antusias hal tersebut. Divisi RPH memotong sapi untuk dibagikan kepada THL, staf dan masyarakat yang membutuhkan.
“Mudah-mudahan apa yang telah kita lakukan dapat meringankan beban masyarakat dan menambah kebutuhan protein sebagai peningkatan imun tubuh,” harapnya.
“Coba bayangkan wilayahnya dilockdown, kerja mereka mengayuh becak, menjual dagangan, saat KLB Covid-19 ini mereka susah untuk mencari penghasilan, ayo apa yang kita punyai berika sebagai rasa peduli dan solidaritas,” kata Mentan saat acara peduli Korpri di Jakarta.