
Sabtu 25 Januari 2020, Irjen (Inspektorat Jenderal) Kementan (Kementerian Pertanian) melakukan monitoring dan evaluasi bantuan Kelompok Santri Tani Milenial (KSTM) Binaan BBPP Batu di beberapa tempat di wilayah Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur.
Adapun monev tersebut dilakukan di KSTM Darul Huda, Tebo Seren, Desa Jemirahan dan KSTM Jawahirul Ulum, Desa Panggreh, Kecamatan Jabon.
Saat di Sidoarjo, Tim Irjen Kementan yaitu Ade, Sumunarjati, dan Eva yang didampingi petugas teknis BBPP Batu, Ninda Tika Sari dan Herry Supriadi melakukan tatap muka dan sekaligus wawancara dengan ketua KSTM yang terima bantuan dari pemerintah.

Sambutan hangat diberikan oleh ketua KSTM Darul Huda, Imron Rosyadi dan beberapa santri ketika menerima Tim Irjen Kementan dan Petugas Teknis BBPP Batu.
“Dalam perjalanannya ketika kami menerima Bantuan Pemerintah pada tanggal 2 April 2019 Berupa Ayam 500 ekor, Pakan 1000 kg, dan 1 paket Vitamin beserta obat, sampai hari ini sudah 5 kali panen, kemudian santri-santri merasa sangat senang dan menjadi inovasi sebagai modal keterampilan untuk membuka lapangan pekerjaan seusai pembelajaran di pondok pesantren selesai,” urai Imron.
Lebih lanjut dikatakan Imron saat diwawancarai Tim Irjen Kementan berharap kedepan ada bimbingan lanjutan berupa pelatihan atau Bimtek untuk santri di pondok pesantren dalam mendukung program pemerintah untuk Santri Tani Milenial.

Sementara itu, perwakilan Tim Kementan, Sumunarjati menyampaikan bahwa kegiatan monev dilapangan ini untuk memastikan benar adanya paket bantuan pemerintah diserahkan melalui KSTM di Sidoarjo.
Setelah rangkaian sebelumnya melakukan pengecekan semua dokumen kelengkapan di Balai yang bertemu langsung dengan Kepala BBPP BATU, Dr. Wasis Sarjono, S.Pt,. M.Si yang didampingi Kepala Bagian Umum, M. Abdul Aziz, dan pelaksana Sri Suprihatiningsih, S.ST, Sugiarto dan Arsiparis, Rahmadi, S.ST.