Penutupan Diklat Pengolahan Susu Segar
Setelah dilaksanakan selama 7 hari yaitu mulai tanggal14 – 20 Oktober 2015, pada hari ini diklat pengolahan susu resmi ditutup. Diklat kerjasama antara SNV Netherlands development organisation dengan BBPP Batu tersebut ditutup oleh Kepala BBPP yang diwakili Kepala Bidang Penyelenggaraan Pelatihan Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu Sabir, S.Pt, M.Si. Sebelum resmi ditutup Pihak SNV Netherland yang diwakili Pandriono Sebagai Project Coordinator Dairy mengucapakan banyak terimakasih kepada BBPP Batu yang telah memberikan fasilitas pelatihan. Beliau memberikan kesan baik bahwa di BBPP Batu memberikan sentuhan yang berbeda terhadap peserta diklat, “Antara Fasilitator dengan peserta seperti keluarga” Ungkap Pandriono. Lebih lanjut Pandriono mengatakan dengan program di SNV mengharapkan peserta mampu meningkatkan kreatifitas peternak dalam meningkatkan kualitas susu dan nilai ekonomi khususnya di daerah asal yaitu kabupaten Boyolali, Wonosobo, dan Malang.
Salah satu peserta dari Desa Kemiri Kecamatan Jabung Kabupaten Malang Jawa Timur, Nuraini mengatakan dirinya sangat senang mendapatkan pelatihan pengolahan susu ini, selama ini diwilayahnya yang dikenal dengan populasi sapi perah serta hasil susunya belum mengolah susu menjadi produk olahan. “ Selama ini kita langsung setor susu segar ke KUD” ungkapnya, Ketika ditanya tentang tindak lanjut setelah pelatihan ini Nuraini mengatakan akan menggerakkan ibu-ibu PKK untuk bisa menghasilkan produk olahan. “Mungkin kita akan mencoba Membuat Stik Susu dan dan permen Susu dahulu, karena peralatannya mudah dan murah” tegasnya. Perwakilan Kelompok Tani Ternak Wanita dari kecamatan Selo Kabupaten Boyolali Murtiya mengungkapkan hal senada, Kelompok telah mempunyai produk olahan seperti dodol susu tersebut mengatakan “ Kami akan meningkatkan kualitas serta kemasan produk yang telah kami buat, serta akan membuat olahan baru hasil dari pelatihan”